Pengakuan itu dikatakan Fadli Zon melalui account Twitter-nya @fadlizon seperti disaksikan detikcom, Sabtu (30/11/2019). Fadli mengupload video pengakuan sekalian tunjukkan undangan jadi tamu VIP di Reuni 212.
"Saya Fadli Zon barusan terima undangan maulid besar reuni mujahid 212," tutur Fadli.
Baca Juga : Biaya Kuliah UNSYIAH
Reuni 212 akan diadakan di Monas pada 2 Desember akan datang. Jadwal diawali semenjak seputar jam 02.30 WIB serta direncanakan usai seputar jam 09.00 WIB.
"Insyaallah saya akan ada. Silahkan bersama kita hadir ke Monas untuk lakukan istigasah, maulid, zikir dalam rencana peringatan maulid besar nabi besar Muhammad SAW," sebut Fadli Zon yang kenakan baju lengan panjang warna biru.
Awalnya, jubir Persaudaraan Alumni (PA) 212 Ustaz Haikal Hassan menjelaskan semua persiapan penerapan Reuni 212 telah masak. Ia memperjelas semuanya telah siap menyukseskan jadwal ini.
"Tinggal clear ruang, tinggal siaga pada fitnah-fitnah di media sosial, sebab izin telah disetujui, polisi sudah jamin keamanan, semua aman. Dengan Gubernur DKI (Anies Baswedan) juga clear. Sudah semua aman kok, tidak ada permasalahan," kata Haikal pada wartawan, Sabtu (30/11).
Haikal memperjelas tidak ada masalah bermakna, walau ia menyebutkan masih ada faksi yang berusaha supaya Reuni 212 diurungkan.
"Kita tidak mengambil perhatian serta tidak memusingkan , paling satu-dua orang saja. Konsentrasi kita persiapan, ajak kebanyakan orang agar teratur, peserta nanti diinginkan bawa serta kantong sampah, angkat semua sampah," katanya.
Baca Juga : Universitas Syiah Kuala
Diberi pertanyaan apa yang istimewa dalam jadwal Reuni 212 ini, Haikal Hassan menyebutkan faksinya masih berusaha keras datangkan Habib Rizieq dari Tanah Suci.
"Kita mengusahakan agar Habib Rizieq dapat ada. Hanya itu. Usaha terus sampai kita maximum dalam berusaha," jelas Haikal sambil rahasiakan upaya-upaya apa yang sedang mereka kerjakan untuk memulangkan imam besar organisasi masyarakat Front Pembela Islam (FPI) itu.
No comments:
Post a Comment