Kementerian Kelautan serta Perikanan (KKP) pada seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2017 memperoleh kuota penerimaan sejumlah 322 orang. Untuk mendaftar, KKP memberi prasyarat cukup berat di mana CPNS mesti adalah lima lulusan paling baik di tingkat jurusan di tiap-tiap kampus atau akademi.
Baca juga: Biaya Kuliah IPB - Pendaftaran IPB
Dia menyatakan, pihaknya bukan sekedar juga akan terima CPNS yang lulus cumlaude saja. Semua pelamar diizinkan mendaftar, seandainya mesti memasukkan info dari kampusnya kalau mereka adalah satu diantara lima lulusan paling baik di jurusan.
" Kita mencari serta menginginkan menjaring lulusan lima paling baik dari tiap-tiap jurusan, baik kampus ataupun akademi. Jadi dasarnya itu. Kita ingin menjaring lima paling baik per jurusan. Tidak cuma cumlaude saja. Bila disabilitas serta putra putri Papua itu ada. Jadi 322 ada juga juga mereka juga, " tuturnya di Gedung Mina Bahari IV KKP, Jakarta, Kamis (14/9/2017).
Menurut dia, KKP akan memohon data yudisium dari tiap-tiap perguruan tinggi. Begitu, yang masuk ke KKP betul-betul adalah lulusan paling baik serta dapat bekerja sesuai sama kemampuannya semasing.
" Kita peroleh datanya dari yudisium tiap-tiap fakultas serta perguruan tinggi. Kita berharap, dengan masuknya SDM yang unggul kita dapat melakukan perbaikan kwalitas service, percepatan serta pembangunan sebagai tangung jawab KKP, " tandasnya.
Baca juga: Biaya Kuliah ITB - Pendaftaran ITB
Tuesday, April 24, 2018
Thursday, April 19, 2018
HT Berbagi Pengalaman di UNM
Mahasiswa Kampus Negeri Makassar (UNM) penuhi ruang auditorium, bahkan juga anak-anak tangga di ruang itu penuh dengan mahasiswa yang duduk lesehan. Sebagian mahasiswa terlihat repot dengan penanya, ada juga yang repot merekam dengan video kuliah umum mengenai Kewirausahaan serta Pembangunan Ekonomi Indonesia yang di sampaikan oleh Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT).
Baca juga: Biaya Kuliah UNSOED - Biaya UKT UNSOED
Pada mahasiswa HT sharing pengalamannya dalam meniti karir. Semua dengan diawali visi. " Aplikasikan visi, kwalitas, serta kecepatan, prestasi kita semakin lebih baik, " kata HT, Kamis (19/10/2017)
Dia menyebutkan, tiap-tiap orang mesti mempunyai visi atau tujuan dalam kehidupan. Visi itu, lanjutnya, mesti diimplementasikan dengan berkwalitas. Kwalitas yang disebut salah satunya disiplin, tidak mudah menyerah, rajin, selalu belajar, semangat, rendah hati, serta senantiasa introspeksi.
Diluar itu, semua mesti dikerjakan secara cepat, mengingat sekarang ini persaingan perebutan begitu kompetitif. " Speed perlu. Kerja berkwalitas tapi perlahan akan tidak maksimum, mesti cepat, " kata HT.
Dia menyebutkan, keberhasilan seorang tidak selamanya diukur dengan uang. Profesi yang dikehendaki juga dapat bisa beberapa macam, seperti entrepreneur, dosen, guru, profesional, pengacara, akuntan, serta beda sebagainya. Tetapi, apapun profesinya, lanjut HT, mesti kerja berkwalitas. Begitu akhirnya juga akan maksimum.
Pada mahasiswa, HT juga bercerita masa mudanya dalam meniti karir dari bawah. Mulai dengan jadi broker dari perusahan-perusahaan. Dia mengatur perusahaan yang salah kelola, sampai mempunyai kemampuan yang baik lalu mencarikan investor. Dari sana dia menyatukan modal serta mulai lakukan jual beli perusahaan.
Pada awal meniti usahanya, HT lakukan beragam pekerjaan sendirian karna memanglah tidak miliki karyawan. Dari mulai penelitian, wawancara mendalam pada manajemen perusahaan, presentasi pada investor, mengatur kemampuan perusahaan itu, sampai lakukan go public.
Baca juga: Biaya Kuliah UAYJ
Sebelas tahun lamanya dia menyatukan modal sampai dapat membangun MNC Group. Saat ini, MNC Group mempunyai lebih dari 100 perusahaan dengan 37. 000 lebih karyawan yang jadi bertambah selalu tiap-tiap tahunnya bersamaan dengan bertumbuhnya perusahaan
" Menginginkan jadi entrepreneur janganlah berfikir mesti miliki modal besar. Saat memulai usaha saya tidak ada modal. Kita kumpulkan modal, baru bangun organisasi, " kata HT.
Baca juga: Biaya Kuliah UNSOED - Biaya UKT UNSOED
Pada mahasiswa HT sharing pengalamannya dalam meniti karir. Semua dengan diawali visi. " Aplikasikan visi, kwalitas, serta kecepatan, prestasi kita semakin lebih baik, " kata HT, Kamis (19/10/2017)
Dia menyebutkan, tiap-tiap orang mesti mempunyai visi atau tujuan dalam kehidupan. Visi itu, lanjutnya, mesti diimplementasikan dengan berkwalitas. Kwalitas yang disebut salah satunya disiplin, tidak mudah menyerah, rajin, selalu belajar, semangat, rendah hati, serta senantiasa introspeksi.
Diluar itu, semua mesti dikerjakan secara cepat, mengingat sekarang ini persaingan perebutan begitu kompetitif. " Speed perlu. Kerja berkwalitas tapi perlahan akan tidak maksimum, mesti cepat, " kata HT.
Dia menyebutkan, keberhasilan seorang tidak selamanya diukur dengan uang. Profesi yang dikehendaki juga dapat bisa beberapa macam, seperti entrepreneur, dosen, guru, profesional, pengacara, akuntan, serta beda sebagainya. Tetapi, apapun profesinya, lanjut HT, mesti kerja berkwalitas. Begitu akhirnya juga akan maksimum.
Pada mahasiswa, HT juga bercerita masa mudanya dalam meniti karir dari bawah. Mulai dengan jadi broker dari perusahan-perusahaan. Dia mengatur perusahaan yang salah kelola, sampai mempunyai kemampuan yang baik lalu mencarikan investor. Dari sana dia menyatukan modal serta mulai lakukan jual beli perusahaan.
Pada awal meniti usahanya, HT lakukan beragam pekerjaan sendirian karna memanglah tidak miliki karyawan. Dari mulai penelitian, wawancara mendalam pada manajemen perusahaan, presentasi pada investor, mengatur kemampuan perusahaan itu, sampai lakukan go public.
Baca juga: Biaya Kuliah UAYJ
Sebelas tahun lamanya dia menyatukan modal sampai dapat membangun MNC Group. Saat ini, MNC Group mempunyai lebih dari 100 perusahaan dengan 37. 000 lebih karyawan yang jadi bertambah selalu tiap-tiap tahunnya bersamaan dengan bertumbuhnya perusahaan
" Menginginkan jadi entrepreneur janganlah berfikir mesti miliki modal besar. Saat memulai usaha saya tidak ada modal. Kita kumpulkan modal, baru bangun organisasi, " kata HT.
Tuesday, April 10, 2018
Alumni Program Doktor Ilmu Komunikasi Unpad Adakan Kongres
Alumni Program Doktoral Fakultas Pengetahuan Komunikasi Kampus Padjadjaran juga akan mengadakan Kongres Pertama Alumni Program Doktor Pengetahuan Komunikasi. Acara juga akan di gelar di Gedung Unpad Training Center (UTC), Jalan Juanda, Bandung. Kongres ini juga akan di hadiri sekitaran 150 peserta dari semua Indonesia pada Hari Rabu, 13 Desember 2017.
Baca juga: Biaya Kuliah UGM - Pendaftaran UGM
Dalam kongres ini akan diselenggarkan Diskusi Ilmiah bertopik 'Peran Dan Golongan Intelektual dalam Menjembatani Gap Komunikasi serta Menghadapi Persaingan perebutan Orang-orang Global'. Pembicara dalam diskusi ini adalah Rektor Unpad, Tri Hanggono Achmad ; Ketua Komisi Penyiaran Indonesia, Yuliandre Darwis serta perwakilan Alumni Fikom, Alo Liliweri.
Ketua Kongres I, Rahmat Edi Irawan menyebutkan, Alumni Doktor Pengetahuan Komunikasi Unpad adalah sisi paling besar dari keseluruhnya alumni penyandang titel doktor bagian Pengetahuan Komunikasi di Indonesia. Lulusan program Doktor Pengetahuan Komunikasi Unpad sejumlah lebih dari 150 orang dengan latar belakang profesi serta ketrampilan yang tidak sama.
" Di mana 10 orang salah satunya telah jadi Guru Besar di pelbagai perguruan tinggi negeri serta swasta di tanah air, " tuturnya dalam info resminya, Selasa (12/12/2017).
Lewat kongres ini diinginkan tersambung silahturahmi diantara beberapa alumni untuk menolong meningkatkan ilmu dan pengetahuan, tehnologi, dan profesi. Lalu, dapat menggalang kebermaknaan sumber daya lewat cara menyimpan, menyalurkan serta penggerak masukan anggota.
" Diluar itu dapat juga membuat susunan organisasi komune alumni Program Doktor Pengetahuan Komunikasi Unpad, " tuturnya.
Disebutkan, perubahan tehnologi info serta komunikasi hari ini sudah melahirkan fenomena budaya media yang dengan praktis sudah melahirkan kecenderungan-kecenderungan yang seringkali menyebabkan kegagalan komunikasi pada tingkat regional serta nasional.
Peranan pemerintah belum juga cukup untuk memberi jalan keluar yang pas dari perspektif komunikasi yang efisien, hingga memerlukan peran dari beberapa pakar di bagian pengetahuan komunikasi, dalam hal semacam ini beberapa doktor bagian pengetahuan komunikasi.
Baca juga: Biaya Kuliah UII - Pendaftaran UII
" Visi besar pembentukan komune ini diinginkan jadi wadah brainstorming bebrapa gosip komunikasi manfaat mencari jalan keluar beragam persoalan bangsa, dalam bingkai persatuan serta kesatuan. Berikut sebagai motivasi penyelenggaraan kongres Komune Alumni Program Doktor Pengetahuan Komunikasi Unpad, " ujarnya.
Baca juga: Biaya Kuliah UGM - Pendaftaran UGM
Dalam kongres ini akan diselenggarkan Diskusi Ilmiah bertopik 'Peran Dan Golongan Intelektual dalam Menjembatani Gap Komunikasi serta Menghadapi Persaingan perebutan Orang-orang Global'. Pembicara dalam diskusi ini adalah Rektor Unpad, Tri Hanggono Achmad ; Ketua Komisi Penyiaran Indonesia, Yuliandre Darwis serta perwakilan Alumni Fikom, Alo Liliweri.
Ketua Kongres I, Rahmat Edi Irawan menyebutkan, Alumni Doktor Pengetahuan Komunikasi Unpad adalah sisi paling besar dari keseluruhnya alumni penyandang titel doktor bagian Pengetahuan Komunikasi di Indonesia. Lulusan program Doktor Pengetahuan Komunikasi Unpad sejumlah lebih dari 150 orang dengan latar belakang profesi serta ketrampilan yang tidak sama.
" Di mana 10 orang salah satunya telah jadi Guru Besar di pelbagai perguruan tinggi negeri serta swasta di tanah air, " tuturnya dalam info resminya, Selasa (12/12/2017).
Lewat kongres ini diinginkan tersambung silahturahmi diantara beberapa alumni untuk menolong meningkatkan ilmu dan pengetahuan, tehnologi, dan profesi. Lalu, dapat menggalang kebermaknaan sumber daya lewat cara menyimpan, menyalurkan serta penggerak masukan anggota.
" Diluar itu dapat juga membuat susunan organisasi komune alumni Program Doktor Pengetahuan Komunikasi Unpad, " tuturnya.
Disebutkan, perubahan tehnologi info serta komunikasi hari ini sudah melahirkan fenomena budaya media yang dengan praktis sudah melahirkan kecenderungan-kecenderungan yang seringkali menyebabkan kegagalan komunikasi pada tingkat regional serta nasional.
Peranan pemerintah belum juga cukup untuk memberi jalan keluar yang pas dari perspektif komunikasi yang efisien, hingga memerlukan peran dari beberapa pakar di bagian pengetahuan komunikasi, dalam hal semacam ini beberapa doktor bagian pengetahuan komunikasi.
Baca juga: Biaya Kuliah UII - Pendaftaran UII
" Visi besar pembentukan komune ini diinginkan jadi wadah brainstorming bebrapa gosip komunikasi manfaat mencari jalan keluar beragam persoalan bangsa, dalam bingkai persatuan serta kesatuan. Berikut sebagai motivasi penyelenggaraan kongres Komune Alumni Program Doktor Pengetahuan Komunikasi Unpad, " ujarnya.
Saturday, April 7, 2018
ISDP Laz BSM Umat Diharapkan Lahir Mahasiwa Mandiri dan Kreatif
Instansi Amil Zakat Bangun Sejahtera Partner Umat (LAZ BSM Umat) dengan Bank Syariah Mandiri bekerja bersama dengan Kampus Gadjah Mada (UGM) meluncurkan Islamic Sociopreneur Development Program (ISDP).
Baca juga: Biaya Kuliah UB - Biaya UKT UB
ISDP ini adalah program Master Piece Laz BSM Umat yang diadakan berbarengan dengan proses Seminar yang bertopik " Peranan & Kolaborasi Perbankan Syariah Dalam Pengembangan Sociopreneur ", di Ruangan Paling utama Lantai I, UGM, Selasa 6 Februari 2018.
Seminar ini di hadiri beberapa pembicara, salah satunya Ruang Manager BSM Yogyakarta Sukma Dwie Priadi, Founder & CEO Vestifarm Dharma Anjarrahman, serta Founder & CEO ARIZKA Group Resika Caesaria.
Regional Office Head IV Bank Syariah Mandiri, Jeffry Prayana menyebutkan, proses ISDP atau sociopreneur begitu dibutuhkan di orang-orang di dalam timbulnya kesenjangan serta problem sosial ekonomi.
" ISDP ini adalah pergerakan dari kepedulian Syariah Mandiri bekerja bersama dengan LAZNAS BSM Umat dalam menggerakkan serta menumbuhkan semangat wiraswasta muda, " kata Jeffry Prayana waktu jadi Keynote Speech.
" Program Sociopreneur ini cocok untuk menolong merampungkan beberapa problem di orang-orang lewat wiraswasta. Dengan wiraswasta ini diinginkan beberapa pemuda membuat ciri-khas pemuda yang gigih serta sensitif pada problem sosial ekonomi di orang-orang, " imbuhnya.
Direktur Eksekutif Laz BSM Umat, Rizqi Okto Priansyah menyebutkan, tujuan program ISDP ini untuk tingkatkan pengetahuan mahasiswa tentang bagian sociopreneur pada umumnya.
" Agar dapat terwujud bebrapa entrepreneur muda muslim yang nanti juga akan menggerakkan perekonomian umat, " ucap Rizqi Okto.
Baca juga: Biaya Kuliah UM - Biaya UKT UM
Dalam peluang itu, Founder serta CEO MADE ARIZKA Group Resika Caesaria bercerita pengalamannya berkaitan sociopreneur. Menurut dia, modal tidaklah aspek terpenting dalam melakukan bisnis, tetapi inovasi serta semangat tidak mudah menyerah dalam meningkatkan usaha yaitu kunci yang paling perlu.
" Karna tak ada sistem yang mengkhianati hasil, " tegasnya.
Baca juga: Biaya Kuliah UB - Biaya UKT UB
ISDP ini adalah program Master Piece Laz BSM Umat yang diadakan berbarengan dengan proses Seminar yang bertopik " Peranan & Kolaborasi Perbankan Syariah Dalam Pengembangan Sociopreneur ", di Ruangan Paling utama Lantai I, UGM, Selasa 6 Februari 2018.
Seminar ini di hadiri beberapa pembicara, salah satunya Ruang Manager BSM Yogyakarta Sukma Dwie Priadi, Founder & CEO Vestifarm Dharma Anjarrahman, serta Founder & CEO ARIZKA Group Resika Caesaria.
Regional Office Head IV Bank Syariah Mandiri, Jeffry Prayana menyebutkan, proses ISDP atau sociopreneur begitu dibutuhkan di orang-orang di dalam timbulnya kesenjangan serta problem sosial ekonomi.
" ISDP ini adalah pergerakan dari kepedulian Syariah Mandiri bekerja bersama dengan LAZNAS BSM Umat dalam menggerakkan serta menumbuhkan semangat wiraswasta muda, " kata Jeffry Prayana waktu jadi Keynote Speech.
" Program Sociopreneur ini cocok untuk menolong merampungkan beberapa problem di orang-orang lewat wiraswasta. Dengan wiraswasta ini diinginkan beberapa pemuda membuat ciri-khas pemuda yang gigih serta sensitif pada problem sosial ekonomi di orang-orang, " imbuhnya.
Direktur Eksekutif Laz BSM Umat, Rizqi Okto Priansyah menyebutkan, tujuan program ISDP ini untuk tingkatkan pengetahuan mahasiswa tentang bagian sociopreneur pada umumnya.
" Agar dapat terwujud bebrapa entrepreneur muda muslim yang nanti juga akan menggerakkan perekonomian umat, " ucap Rizqi Okto.
Baca juga: Biaya Kuliah UM - Biaya UKT UM
Dalam peluang itu, Founder serta CEO MADE ARIZKA Group Resika Caesaria bercerita pengalamannya berkaitan sociopreneur. Menurut dia, modal tidaklah aspek terpenting dalam melakukan bisnis, tetapi inovasi serta semangat tidak mudah menyerah dalam meningkatkan usaha yaitu kunci yang paling perlu.
" Karna tak ada sistem yang mengkhianati hasil, " tegasnya.
Thursday, April 5, 2018
Mahasiswa UMS Raih Emas dan Perak di Kompetisi Wintex 2018
Prestasi membanggakan dicapai beberapa mahasiswa Kampus Muhammadiyah Surakarta (UMS) Solo pada arena World Invention and Techology Expo (Wintex) 2018 di universitas Institut Tehnologi Bandung (ITB) pada 12-13 Maret kemarin. Pertandingan internasional yang dibarengi peserta dari beragam negara, tim UMS sukses menyabet medali emas serta medali perak.
Baca juga: Biaya Kuliah UAD - Pendaftaran UAD
Medali emas dicapai tim dari Fakultas Farmasi UMS Solo yang buat karya berbentuk sederhana detector for mercury (Sidory), yaitu alat untuk mendeteksi ada tidaknya bahan mercury dalam kosmetik atau air. Beberapa mahasiswa yang ikut serta dalam karya itu yaitu Bayu Aji, Tyas Utomo, Yusdan Nisa, Nazih Ilham, serta Lia Intan.
Sedang peraih medali perak yaitu Wimmy Safaati Utsani mahasiswi Fakultas Kedokteran Gigi yang buat permen jelly untuk kanker payudara. “Prestasi yang dicapai cukup membanggakan karna pesertanya dari beragam negara, ” tutur Rektor UMS Solo Dr Sofyan Anif di Universitas setempat, Kamis (15/3/2018).
Terkecuali dari Indonesia, pesertanya juga dari Malaysia, Korea, Srilanka, India, China, Mesir, Croatia, Romania, Taiwan, serta Amerika Serikat. Prestasi yang dicapai beberapa mahasiswa, searah dengan usaha UMS dalam rencana lakukan penguatan di bagian internasional. Sebab ditargetkan pada tahun 2029 yang akan datang, UMS telah masuk step world class university.
Kementerian Penelitian, Tehnologi, serta Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) sudah menyepakati ada subsidi Rp5 miliar per tahun untuk digunakan UMS dalam rencana menuju world class university. UMS lakukan beragam kebijakan dalam rencana menuju world class university. Salah satunya penguatan penelitian untuk kelompok mahasiswa serta dosen.
Kesuksesan yang dicapai beberapa mahasiswa, jadi bukti dalam rencana visi besar UMS. “Ketika kami mengambil keputusan menuju world class university, jadi mesti disertai kebijakan yang menghadap kesana, ” urainya. Pihaknya juga tengah membuat infrastruktur kebijakan riset dosen serta mahasiswa.
Kesuksesan yang diraih beberapa mahasiswa pastinya juga akan di beri reward atau penghargaan dari universitas. Sedang untuk memiliki bentuk masih tetap juga akan dibicarakan selanjutnya. Terkecuali level internasional, mahasiswa dari fakultas tehnik UMS yang mencapai medali emas di arena nasional. Yaitu Civil Expo Polines semarang 2018 berbentuk lomba Balsa Bridge Competition.
Baca juga: Biaya Kuliah UMS - Pendaftaran UMS
Dekan Fakultas Farmasi UMS Solo Azis Saifudin PhD, Apt menyebutkan, karya Sidory yang dibuat mahasiswanya gagasannya juga akan dipatenkan. kemudian, juga akan diusahakan untuk komersialisasi dengan harga terjangkau. Dengan hal tersebut, bisa berguna untuk orang-orang serta industri.
“Prestasi yang dicapai diinginkan juga menyebabkan inspirasi serta prestasi mahasiswa yang lain, ” ungkap Azis. Karya karya dari perguruan tinggi didorong dapat memberi jalan keluar problem aktual serta masa depan di orang-orang.
Baca juga: Biaya Kuliah UAD - Pendaftaran UAD
Medali emas dicapai tim dari Fakultas Farmasi UMS Solo yang buat karya berbentuk sederhana detector for mercury (Sidory), yaitu alat untuk mendeteksi ada tidaknya bahan mercury dalam kosmetik atau air. Beberapa mahasiswa yang ikut serta dalam karya itu yaitu Bayu Aji, Tyas Utomo, Yusdan Nisa, Nazih Ilham, serta Lia Intan.
Sedang peraih medali perak yaitu Wimmy Safaati Utsani mahasiswi Fakultas Kedokteran Gigi yang buat permen jelly untuk kanker payudara. “Prestasi yang dicapai cukup membanggakan karna pesertanya dari beragam negara, ” tutur Rektor UMS Solo Dr Sofyan Anif di Universitas setempat, Kamis (15/3/2018).
Terkecuali dari Indonesia, pesertanya juga dari Malaysia, Korea, Srilanka, India, China, Mesir, Croatia, Romania, Taiwan, serta Amerika Serikat. Prestasi yang dicapai beberapa mahasiswa, searah dengan usaha UMS dalam rencana lakukan penguatan di bagian internasional. Sebab ditargetkan pada tahun 2029 yang akan datang, UMS telah masuk step world class university.
Kementerian Penelitian, Tehnologi, serta Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) sudah menyepakati ada subsidi Rp5 miliar per tahun untuk digunakan UMS dalam rencana menuju world class university. UMS lakukan beragam kebijakan dalam rencana menuju world class university. Salah satunya penguatan penelitian untuk kelompok mahasiswa serta dosen.
Kesuksesan yang dicapai beberapa mahasiswa, jadi bukti dalam rencana visi besar UMS. “Ketika kami mengambil keputusan menuju world class university, jadi mesti disertai kebijakan yang menghadap kesana, ” urainya. Pihaknya juga tengah membuat infrastruktur kebijakan riset dosen serta mahasiswa.
Kesuksesan yang diraih beberapa mahasiswa pastinya juga akan di beri reward atau penghargaan dari universitas. Sedang untuk memiliki bentuk masih tetap juga akan dibicarakan selanjutnya. Terkecuali level internasional, mahasiswa dari fakultas tehnik UMS yang mencapai medali emas di arena nasional. Yaitu Civil Expo Polines semarang 2018 berbentuk lomba Balsa Bridge Competition.
Baca juga: Biaya Kuliah UMS - Pendaftaran UMS
Dekan Fakultas Farmasi UMS Solo Azis Saifudin PhD, Apt menyebutkan, karya Sidory yang dibuat mahasiswanya gagasannya juga akan dipatenkan. kemudian, juga akan diusahakan untuk komersialisasi dengan harga terjangkau. Dengan hal tersebut, bisa berguna untuk orang-orang serta industri.
“Prestasi yang dicapai diinginkan juga menyebabkan inspirasi serta prestasi mahasiswa yang lain, ” ungkap Azis. Karya karya dari perguruan tinggi didorong dapat memberi jalan keluar problem aktual serta masa depan di orang-orang.
Subscribe to:
Posts (Atom)