Malaysia Lockdown, Masih Ada Warga yang Makan di Restoran

Pandemi virus corona membuat Malaysia harus terpaksa di-lockdown. Tetapi, pada hari pertama masih ada restoran yang didapati membuka serta layani pengunjung.

Virus yang telah dipastikan jadi wabah global ini makin memunculkan banyak korban. Karena itu, banyak negara yang telah menetapkan lockdown untuk menahan penebaran virus corona supaya tidakl makin luas.

Diantaranya ialah Malaysia. Pas di hari Selasa (18/03) Pemerintah Malaysia sudah menetapkan lockdown sampai tanggal 31 Maret akan datang.

Baca Juga : Akreditasi Jurusan UINSA

Lockdown ialah kondisi negara yang tutup akses atau perbatasannya ke satu tempat. Hingga masyarakat yang ada di dalamnya dilarang untuk keluar atau masuk ke satu tempat mana saja, terhitung restoran.

Tetapi, pada hari pertama lockdown diresmikan di Malaysia, masih masyarakatnya yang membandel. Masalahnya dikutip dari Malay Mail (18/03) yang memperhatikan kondisi, terlihat satu restoran yang masih buka gerainya.

Parahnya , ada banyak pengunjung yang terlihat pesan makanan di restoran itu. Salah satunya pelayan restoran disana menjelaskan jika sebetulnya dia cuma buka gerai untuk layani makan untuk take away saja, tapi konsumen setia tetap membandel untuk makan dalam tempat.

"Kami memberitahu semua konsumen setia kami jika mereka tidak dapat makan di sini. Kami juka mengalihkan semua mja serta bangku kami untuk patuhi perintah pemerintah," tutur pelayan restoran.

Baca Juga : Univeristas Islam Negeri Sunan Ampel

Waktu diminta info masalah konsumen setia yang masih makan dalam tempat, pemilik restoran menerangkan jika mereka sebetulnya cuma menanti pesanan.

"Kami tidak kemungkinan menyingkirkan mereka, konsumen setia kami sejumlah besar ialah lanjut usia yang cuma ingin istirahat sesaat," katanya.

Selanjutnya, pelayan restoran itu malah menjelaskan pemerintah harus keluarkan pemberitahuan sah ke semua restoran yang akan diperlihatkan di pintu masuk untuk info konsumen setia. Sesaat, restoran lain yang ada disebrangnya telah ambil aksi ide.

Mereka menempatkan beberapa pemberitahuan pada pilar serta pintu masuk restoran untuk meningatkan pelangan mengenai ketentuan baru itu. Disamping itu, terlihat pelayan yang mengantar konsumen setia buat mereka pesan take away.

Baca Juga : UINSA

"Bila ini perintah, karenanya ialah ketentuannya. Itu harus diikuti. Kami tidak dapat ambil efek permasalahan apa saja," tutur salah satunya pelayan.

Tidak bermain-main masalah ketentuan lockdown, di Teluk Intan, Malaysia, serta polisi sampai turun tangan untuk memberikan peringatakan pada restoran-restoran yang ada disana tidak untuk layani konsumen setia di resroran. Bila tidak, karena itu restoran serta konsumen setia akan dikenai denda, lapor World of Buzz (18/03).