Monday, July 16, 2018

Musala Batu Universitas Andalas Terinspirasi Zaman Nabi

Di inspirasi dari jaman nabi, suatu musala yang di bangun di universitas Kampus Andalas, Kota Padang, Sumatera Barat, di bangun seperti rumah beribadah pada jaman nabi dulu.

Baca juga: Jurusan di IPB

Musala ini terbuat dari tumpukan batu yang serupa seperti goa, design serta arsitekturnya juga di bangun di tempat perbukitan, seperti di negara timur tengah. Berikut Musala Jabal Rahmah yang di bangun di tempat perbukitan Fakultas Politenik.

Bangunan musala ini cuma terbuat dari tumpukan-tumpukan batu memiliki ukuran besar, dari mulai fondasi sampai atapnya serupa seperti goa besar.

Alunan kumandang azan terdengar dari dalam musala, satu-satu jemaah mesjid yang adalah mahasiswa serta warga ditempat mulai berdatangan untuk menunaikan salat.

Situasi sejuk serta sunyi, dan memiliki nuansa jaman beberapa nabi semakin bikin melaksanakan ibadah merasa makin khusyuk. Didalam musala ada suatu mimbar yang juga terbuat dari batu besar yang ditumpuk.

Cuma saja, pada langit-langit musala serta lantainya dibikin agak sedikit elegan supaya beberapa jemaah dapat terasa nyaman serta tidak terdapat rasa cemas serta kuatir waktu melaksanakan ibadah.

Musala ini di bangun oleh beberapa staf serta dosen universitas Kampus Andalas Padang dengan cost dari universitas serta sumbangan dari beberapa alumni kampus.

Musala ini di bangun di inspirasi dari jaman beberapa nabi yang berkesan jauh dari kemewahan, kesederhanaan bangunannya diinginkan bisa bikin beberapa jemaahnya rendah hati, serta yang tentu melaksanakan ibadah di musala ini dapat tingkatkan kekhusuan salat.

Baca juga: Jurusan di UIN Jakarta

Seringkali, karena keunikannya musala ini ramai dibicarakan di beberapa sosial media hingga banyak yang hadir bertandang ke musala ini cuma untuk pastikan kehadiran serta memandangnya dengan cara langsung.

Musala inipun bisa menyimpan sampai 150 orang untuk melakukan salat di dalamnya. Walaupun cuma ada satu pintu besar serta dua jendela yang juga dari batu, namun masih tetap merasa sejuk waktu ada didalam musala itu.

No comments:

Post a Comment