Saturday, April 7, 2018

ISDP Laz BSM Umat Diharapkan Lahir Mahasiwa Mandiri dan Kreatif

 Instansi Amil Zakat Bangun Sejahtera Partner Umat (LAZ BSM Umat) dengan Bank Syariah Mandiri bekerja bersama dengan Kampus Gadjah Mada (UGM) meluncurkan Islamic Sociopreneur Development Program (ISDP).

Baca juga: Biaya Kuliah UB - Biaya UKT UB

ISDP ini adalah program Master Piece Laz BSM Umat yang diadakan berbarengan dengan proses Seminar yang bertopik " Peranan & Kolaborasi Perbankan Syariah Dalam Pengembangan Sociopreneur ", di Ruangan Paling utama Lantai I, UGM, Selasa 6 Februari 2018.

Seminar ini di hadiri beberapa pembicara, salah satunya Ruang Manager BSM Yogyakarta Sukma Dwie Priadi, Founder & CEO Vestifarm Dharma Anjarrahman, serta Founder & CEO ARIZKA Group Resika Caesaria.

Regional Office Head IV Bank Syariah Mandiri, Jeffry Prayana menyebutkan, proses ISDP atau sociopreneur begitu dibutuhkan di orang-orang di dalam timbulnya kesenjangan serta problem sosial ekonomi.

" ISDP ini adalah pergerakan dari kepedulian Syariah Mandiri bekerja bersama dengan LAZNAS BSM Umat dalam menggerakkan serta menumbuhkan semangat wiraswasta muda, " kata Jeffry Prayana waktu jadi Keynote Speech.

" Program Sociopreneur ini cocok untuk menolong merampungkan beberapa problem di orang-orang lewat wiraswasta. Dengan wiraswasta ini diinginkan beberapa pemuda membuat ciri-khas pemuda yang gigih serta sensitif pada problem sosial ekonomi di orang-orang, " imbuhnya.

Direktur Eksekutif Laz BSM Umat, Rizqi Okto Priansyah menyebutkan, tujuan program ISDP ini untuk tingkatkan pengetahuan mahasiswa tentang bagian sociopreneur pada umumnya.

" Agar dapat terwujud bebrapa entrepreneur muda muslim yang nanti juga akan menggerakkan perekonomian umat, " ucap Rizqi Okto.


Baca juga: Biaya Kuliah UM - Biaya UKT UM

Dalam peluang itu, Founder serta CEO MADE ARIZKA Group Resika Caesaria bercerita pengalamannya berkaitan sociopreneur. Menurut dia, modal tidaklah aspek terpenting dalam melakukan bisnis, tetapi inovasi serta semangat tidak mudah menyerah dalam meningkatkan usaha yaitu kunci yang paling perlu.

" Karna tak ada sistem yang mengkhianati hasil, " tegasnya.

No comments:

Post a Comment