Kepolisian Metro Jakarta Barat memperketat pengamanan di Kampus Trisakti, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Dua pintu masuk yang berada di jalan S. Parman dan Kyai Tapa dijaga polisi.
Baca juga: Biaya Kuliah UEU
Pantauan SINDO di lokasi, penjagaan ini dilakukan mulai sejak Kamis (25/8/2016) pagi. Beberapa petugas terlihat berjaga di selama lokasi, salah satunya dua pintu masuk, fly over Grogol, taman 12 mei, dan lokasi-lokasi lainnya.
Dengan bersenjata komplit dan kenakan pakaian preman, beberapa petugas terlihat hilir mudik di sekitar lokasi. Melindungi akses masuk universitas, termasuk melakukan kontrol pada setiap orang yang masuk.
Kabag OP Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Yossie Prihambodo menyebutkan penjagaan ini dilakukan jadi antisipasi pendudukan yang dilakukan preman pada Rabu (24/8/2016) kemarin. Mereka berjaga mulai sejak pagi barusan.
" Berniat kami sebar disitu, beberapa pasukan kami letakkan tidak jauh dari lokasi. Jadi ketika ada usaha pendudukan kami telah siap melakukan antisipasi, " tegas Yossie.
Terkecuali memperketat penjagaan, pasukan intelijen, lanjut Yossie sudah disebar ke lokasi-lokasi. Kantong-kantong preman sebagai supply tindakan pendudukan tempo hari sudah di monitor polisi.
" tahap selanjutnya, kami bekerjasama dengan Polres beda memohon info ada gerakan pasukan sipil (premanisme) dari lokasi beda, " lebih Yossie.
Ia meneruskan, pihaknya tidak enggan memberi aksi tegas, apabila nanti ada gerakan orang-orang sipil yang mengganggu ketertiban umum.
Baca juga: Jurusan di UNSIKA
Terpisah, salah satu mahasiswa trisakti, Robby Fajar Fitra (22), menyebutkan keadaan trisakti belum juga seutuhnya normal. Beberapa mahasiswa saat ini masih tetap ketakutan, beberapa dosen bahkan juga tunda jam belajar.
Peristiwa tempo hari, lanjut Robby buat sidang skripsi yang harusnya di jadwalkan jadi terlambat. " Belumlah ada info sekali lagi, kapan juga akan disidangkan sekali lagi, " tutup Robby.
No comments:
Post a Comment